Empat tahun sudah sejak pernikahan MAE (Nirina Zubir) dan RENDY (Nino Fernandez). Namun tidak seperti ketiga sahabat Mae, EMAN (Aming), GUNTORO (Desta) dan BENI (Ringgo Agus Rahman) yang sudah menikah juga dan memiliki anak, Mae dan Rendy belum dikaruniai anak. Mae pun mulai resah. Apalagi Rendy juga belakangan sepertinya terlalu sibuk dengan pekerjaannya. Saat Rendy gagal datang di acara ulangtahun pernikahannya sendiri, Mae pun ngambek dan minta pulang ke rumah orangtuanya. BABE MARDI (Jaja Mihardja) dan BU MARDI (Meriam Bellina) bukannya membujuk Mae supaya kembali ke suami, mereka malah mendukung Mae menceraikan Rendy karena Rendy gagal memberikan mereka cucu. Menurut Babe, mumpung Mae masih muda, dia bisa dapat label janda muda. Mae dengan status janda muda bisa lebih banyak dikejar laki-laki daripada Mae yang single dulu.

Rendy tidak putus asa, berikrar kalau ia tidak bisa membawa Mae keluar dari rumah orangtuanya, ia yang akan tinggal di rumah orangtua Mae. Namun tinggal di rumah keluarga Babe Mardi tidak mudah untuk Rendy. Apalagi Babe dan Bu Mardi sangat ingin ikut campur dalam urusan tempat tidurnya. Sikap Mae yang juga selalu melibatkan ketiga sahabatnya dalam urusan rumah tangga mereka, juga membuat Rendy pusing.

Sialnya Rendy, ketiga sahabat Mae yang notabene adalah karyawannya ini ternyata malah dicurhati Mae masalah tempat tidur. Mereka bahkan memberi Rendy dan Mae berbagai saran yang membuat Rendy sebagai boss merasa malu. Apalagi sebetulnya Rendy musti memecat Eman, Guntoro dan Beni karena perusahaannya sedang kena krisis global.  Eman yang sekarang jadi Satpam, kerjanya hanya nonton TV sampai tidak sadar ada maling. Beni yang menjadi OB, hobi mengkorupsi makanan pesanan karyawan. Sementara Guntoro yang bekerja sebagai sopir kantor, sering menghabiskan bensin mobil kantor karena menebengi gadis-gadis cantik. Tapi ketiga cowok itu ada saja triknya yang membuat Rendy jadi tidak enak hati untuk memPHK mereka.

Mae dan Rendy mencoba berbagai cara untuk bisa mempunyai anak. Mulai dengan mengadopsi anak Eman sebagai pancingan, sering-sering memegang bayi, minum jamu, tidak ada yang berhasil. Mae merasa mungkin sikapnya yang terlalu garang membuat pasukan Rendy jadi lemas. Jadi, dengan ‘dandanan cantik’ Mae datang ke kantor Rendy untuk memberi kejutan. Mae kaget melihat Rendy ternyata sedang berdua dengan wanita cantik bernama Vivi (Marissa Nasution). Mae pun langsung minta cerai. 

Rendy mencoba mengirim ibunya (Ira Wibowo) untuk membawa Mae pulang. Tapi Ibu Rendy yang sudah siap membawa pengacara (Ruhut Sitompul, SH) malah jadi ribut dengan Babe dan Bu Mardi. Mereka saling menjelek-jelekkan anak mereka satu sama lain. Kesimpulan dari pertemuan,  perceraian pun sepertinya sudah tidak mungkin dihindari.

Tapi berpisah dari Rendy ternyata membuat Mae sedih juga. Kerjanya hanya menangis berhari-hari, bahkan saat ia sedang belanja di warung atau berjalan kaki di kompleks. Eman, Guntoro dan Beni mencoba menjaga perasaan Mae dengan menyuruh seluruh warga supaya tidak ada yang boleh tertawa kalau Mae lewat. Mae sendiri lalu bertekad, ia harus menjadi wanita yang mandiri dan hebat supaya Rendy menyesal sudah berselingkuh darinya.  Sementara itu, Eman, Guntoro dan Beni mencoba berbagai cara supaya Mae dan Rendy bisa kembali rujuk. Bagaimanapun juga, mereka bekerja untuk Rendy dan Rendy sudah menunjuk mereka untuk menjadi mata dan telinganya. 

Mae ternyata susah dapat kerja. Eman, Guntoro dan Beni bingung mencarikan Mae lowongan,  sampai mereka akhirnya berkesimpulan, lebih baik Mae kembali ke profesi semula.. menjadi istri orang kaya. Mae tersinggung berat. Mae lebih memilih jadi tukang parkir daripada harus kembali ke Rendy. Saat Mae mencoba menjadi tukang parkir, Mae tiba-tiba pingsan. Ketahuan kalau Mae sebenarnya sudah hamil. Namun karena masih yakin Rendy selingkuh, Mae tetap tidak mau rujuk. Buat Mae, sekali cerai tetap cerai. 

Rendy pun menugaskan Eman cs untuk menjaga kehamilan Mae selama 24 jam. Namun Mae setelah hamil ternyata 100 kali lebih merepotkan daripada Mae yang biasa. Mulai dari  ngidam (yang memberi kesempatan Eman cs untuk minta macam-macam ke Rendy dengan alasan itu permintaan Mae), menggantikan Mae senam hamil karena Mae malas, atau harus datang tengah malam sekedar untuk membenahi bantal Mae. Eman cs karena terlalu sibuk mengurusi Mae jadi hampir divonis cerai oleh istri masing-masing.

Mereka pun berusaha agar Mae dan Rendy bisa rujuk dan rukun kembali. Diam-diam ternyata Mae dan Rendy mulai sering bertemu secara backstreet. Mereka seperti anak SMA yang pacaran lagi, hanya dengan perut Mae yang sudah besar. Mae tidak mau ketahuan Babe yang masih berharap Mae cerai, kalau ia kembali sering bertemu Rendy.  Kegiatan backstreet Mae ini tentu saja didukung Eman cs.  Apakah usaha Eman cs akan berhasil? Bisakah Mae dan Rendy bersatu?

DIRECTOR
Hanung Bramantyo

CINEMATOGRAPHY
Faozan Rizal

MUSIC
Slank

CAST
Nirina Zubir, Nino Fernandez
Ringgo Agus Rahman, Aming, Desta

SCREENING FORMAT
HD

RATIO
1:1.85

PRODUCTION YEAR
2009

DURATION
92 minutes